Insiden Monita Permata Wijaya saat event malam Jogja lalu, memaksa lady joki potensial ini harus istirahat total 1 bulan. “Iya Om, tulang pergelangan tangan kiri ada yang geser dan mesti di gips. Satu bulan nggak pelintir gas kangen juga nih, apalagi Ninja tune up nih,” kata Monita saat jumpa portal yang memang sudah om-om bangat. Ketemunya di markas Monita Fans Club (MFC) di kawasahan Kasihan, Bantul, Jogja (23/2).
Beberapa event mendatang di Solo dan Semarang dipastikan, cewek ini absen. Toh, bagi putri sulung pasangan Parmadi-Dewi ini semua ada hikmahnya. Paling penting baginya menyoal perlengkapan safety balap dan sirkuit. Maklumlah di drag bike rata-rata masih pakai kaus dan jins.
Beberapa event mendatang di Solo dan Semarang dipastikan, cewek ini absen. Toh, bagi putri sulung pasangan Parmadi-Dewi ini semua ada hikmahnya. Paling penting baginya menyoal perlengkapan safety balap dan sirkuit. Maklumlah di drag bike rata-rata masih pakai kaus dan jins.
Monita bilang obsesi terdekatanya menyiapkan launching akbar sekolah balap wanita pada bulan April mendatang. Rencanaya, acara ini akan dihadiri para petinggi Jogja seperti Sri Sultan Hamengkubowono beserta GKR Hemas. Ini barengan dengan hari Kartini, sebagai tokoh emansipasi wanita negeri ini.
Tak kalah seru soal Monita yang tak sabar ingin ikut kejuraan drag bike di negeri Gajah Putih alias Thailand, “Mudah-mudahan bisa terealisasi, kami upayakan bisa bersama dengan jawara event TDR Drag Bike. Sampai saat ini sudah dikoordinasikan dengan TDR. Monita ingin jajal sport 2 tak di sana seperti Honda NSR SP,” ungkap Parmadi manajer sekaligus ortu Monita.
Maniak motor
0 komentar:
Post a Comment